Ganas Dan Buas, Seekor Buaya Berhasil Melumpuhkan Seekor Ikan Hiu Dengan Gigitannya yang Tajam
Bagaimana perasaan kalian jika bertemu langsung dengan hewan predator seperti buaya?
Buaya adalah jenis hewan melata yang habitatnya dapat ditemukan di rawa-rawa maupun sungai.
Meski hewan ini tergolong hewan yang buas dan ganas, serta mampu melumpuhkan mangsanya dengan gigitan yang kuat merupakan hewan predator ini menjadi hewan air yang menakutkan.
Seperti dalam kejadian, dua orang pembuat film dari Australia menangkap sebuah momen langka seekor buaya yang menyerang seekor hiu.
Rekaman pertarungan seekor buaya dan seekor hiu tersebut mereka ambil saat tengah berada di atas kapal nelayan.
Seorang videographer bernama Christian Kennedy dan rekannya Jadranco Silic mengatakan bahwa mereka berada di atas kapal saat melaju ke pantai Kimberly.
Perjalanan tersebut merupakan bagian dari ekspedisi memancing selama seminggu pada awal juni.
Dikutip dari PertNow, Kennedy mengatakan “Kami mengetes ikan dari ekspedisi memancing baru-baru ini dan membuang beberapa potongan ikan.
Saat melemparkan beberapa potongan ikan, tiba-tiba dari kejauhan, seekor buaya datang dari hutan mangrove di sekitarnya.
Para awak kapal hanya mencoba melemparkan beberapa ikan, yang dimana lokasi perairan tersebut merupakan perairan yang di penuhi dengan ikan hiu.
Meski disekitar kapal terdapat beberapa ekor ikan hiu yang menunggu sisa ikan, reptile tersebut tampak tak gentar. Alih-alih mendekat untuk potongan ikan, namun buaya tersebut memiliki tujuan yang lain.
Kennedy mengatakan “Buaya itu sabar menunggu, kemudian saat seekor ikan hiu berenang untuk mengambil potongan ikan itu, buaya tersebut menggigit hiu dan menyeretnya ke hutan bakau”.
Namun pertarungan seekor buaya dengan hiu itu hanya terjadi singkat, dan bahkan hiu tersebut tidak sempat mempertahankan dirinya dari cengkraman buaya itu.
Kennedy menambahkan “Saya pernah melihat ikan hiu dan buaya di alam liar, namun saya belum pernah melihat seekor buaya menangkap hiu. Itu merupakan sesuatu hal yang jarang sekali terjadi”.
